Jumat, 13 Maret 2009

ORANG ANEH ITU DARI PK SEJAHTERA

Para anggota dewan dari PK adalah manusia yang tidak mempan disuap, selalu menolak money politik. Mereka menyatukan tekad untuk menggenggam komitmen moral yang tinggi. Mereka yang seluruhnya berjumlah 7 orang ditingkat DPR dan 181 orang di tingkat DPRD I dan II seluruh Indonesia, selalu menyiarkan berita fenomenal dengan menyerahkan "Amplop-amplop" kepemiliknya.
Di bawah ini adalah profil para anggota DPR dari PK Sejahtera yang dikutip dari buku HOT ISSUE.

M. NASIR ZAMIL
Anggota DPRD I PK Aceh ini merupakan anggota DPR yang termuda, dan pernah menjadi ketua sementara DPRD I. Kala itu Nasir mendukung usulan rakyat Aceh menetukan nasibnya sendiri yag diajukan mahasiswa, dengan mengundang dialog antar sesama pihak, Nasir aktif bekerja sama dengan organisasi non pemerintah yang memerangi korupsi dengan dukungan kongkrit pengajuan legal standing untuk kasus penyimpangan APBD. Itu merupakan kasus korupsi pertama kali yang diadili Pengadilan Negeri dengan tuntutan dari LSM. Terakhir Nasir "meributkan" money politik yang dibagi-bagi DPRD Aceh yang besarnya RP. 75 Juta untuk masing-masing anggota. Ia menolak mentah-mentah uang non APBD itu.

ZARKASI
Keanehan pun terjadi di DPRD II Bengkulu, manakala Ir. Ahmad Zarkasi, diboikot dalam sidang paripurna tertangal 5 Februari 2002 yang akan mengesahkan RAPBD. Zarkasi diusir dari podium DPRD, ketika hendak membacakan pandangan akhir fraksi, oleh anggota Fraksi PDIP, karena dipandang menyalahi "semangat korps" untuk menilap dana APBD. Sikap itu membuat gerah semua anggota DPRD lainnya, sehingga Zarkasi diisolasi dan dimusuhi. tapi perjuangan tak boleh menyerah. Kalangan LSM, organisasi kepemudaan, aktivis mahasiswa dan profesional se-bengkulu menyokong perlwanan Zarkasi. Uang tunjangan hari raya senilai Rp.2,1juta per anggota dewan diprotesnya, karena terpaksa diambilkan walikota dari pos kesejahteraan pegawai rendah Pemda. Dana studi banding Rp.9,3 juta perkepala juga ditolakanya dibagikan menjelang idul Fitri, hanya untuk hura-hura. Pembangunan Pasar Panorama yang penuh penyuapan termasuk juga dibongkar. Sampai penyusunan RAPBD yang tidak aspiratif dan demokratis, karena kepentingan masyarakat luas dikalahkan oleh pesanan dinas teknis, rekanan pengusaha, atau aparat pemda, DPRD cuma jadi stempel dengan uang sosog tertentu, tentu Zarkasi menolaknya.

RIYADH ROSYADI
DPRD II Magetan juga menjadi saksi bahwa aleg asal PK, Riyadh Rosyadi juga menolak penyimpangan dana APBD. Dana P3DT (Proyek Penanggulangan dan Pengentasan Desa Tertinggal) tahun 2001 tadinya berjumlah Rp.180juta, tiba-tiba setiap anggota DPRD II mendapatkan jatah gelap Rp.1 juta. Ternyata Kabupaten Magetan tidak mendapat alokasi P3DT, sehingga dana yang sudah terlanjur dibagikan harus dikembalikan ke kas Pemda. Rosyadi langsung menyetor ke Sekda, tapi angota lain terus menikmati dana haram itu. Rosyadi mengembalikan uang dengan kertas bermaterai, tapi Sekda dan Bupati tak mau menerima, karena hanya seorang aleg yang berperilaku "aneh".

AHMAD SUBECHAN
Di kota kecil Malang, anggota DPRD II PK, Ir. Ahmad Subechan bersama Oetojo Sardjito (Ketua PAN kota Malang) dipecat dari fraksi gabungan. Alasannya aneh, karena mereka berdua menolak perubahan Perda Nomor 7 tahun 2001 mengatur lahan hijau di kota apel itu. Tiba-tiba mayoritas anggota DPRD sepakat mau menjadikan lahan hijau itu sebagai perumahan mewah dan kawasan bisnis, padahal resiko banjir akan menimpa Malang, dan mungkin tenggelam. Subechan dan Sardjito ngotot menolak, walau mereka harus mendapat resiko pahit dimusuhi sesama anggota fraksinya.

SUHARMAN
Di Sulawesi Tenggara terdengar kabar lain. Anggota DPRD I PK, Suharman,S.Psi mengkritisi pemilihan gubernur yang penuh money politics, yang dimenangkan oleh penguasa asal Jakarta dukungan konglomerat Tommy Winata dan Ponco Sutowo. Anggota DPRD II Kendari asal PK (Salahuddin, SP) berhasil membela pegawai rendahan honorer dan harian. Melalui forum Aspirasi Rakyat (FAR), dan selanjutnya Forum Aspirasi Tenaga Kontrak (FATK) dan Forum Aspirasi Pegawai harian Lepas (FAPHL) gaji pegawai honorer naik dari Rp.100 ribu menjadi Rp.200 ribu per bulan. Selama ini mungkin dana itu ditilep pejabat. Salahudin juga menolak studi banding anggota DPRD II yang hanya menghabiskan dana APBD.

YUDI WIDIANA dan REZA NASRULLAH
Dua anggota legislatif PK ini melakukan langkah monumental. Keduanya memberikan teladan (role model) bagi kader PK di beberapa daerah untuk senantiasa menegakkan kejujuran dan kebenaran. Misalnya, Anggota DPRD I Jawa yang mengembalikan uang “kedeudeuh” (tanda terima kasih) sebesar Rp.500 juta. Dana haram itu dikembalikan langsung kepada rakyat berupa program bantuan yang diliput media massa dan dipertanggungjawabkan kepada publik. Anggota dewan yang lain karuan saja marah, karena inginnya diam-diam. Mereka terlanjur menyantap dana publik, sementara untuk mengembalikannya tak sanggup lagi.
Demikian sekelumit kisah keteladanan yang terjadi di era reformasi, sebuah kisah nyata yang terjadi di negeri Indonesia, bukan di negeri dongeng. (Ningsih)
http://www.pks-jaksel.or.id/Article117.html

2 komentar:

  1. Aku harus bersaksi tentang perbuatan baik dari Ibu Amanda Amanda Badan Kredit. Saya Husnah dan saya mengambil waktu saya keluar untuk bersaksi Ibu Amanda karena dia akhirnya menawarkan saya.
    Saya dan suami saya masuk ke utang yang sangat besar dengan Bank dan kami mencari pinjaman dari perusahaan pinjaman yang berbeda tetapi semua datang ke sia-sia. sebaliknya mereka membawa kita ke dalam lebih banyak utang meninggalkan kami bangkrut sampai saya datang di kontak dengan Ibu Amanda, yang menawarkan pinjaman. Sekarang kita telah akhirnya menetap utang kami dan memulai bisnis baru dengan uang yang tersisa dari pinjaman. Anda dapat menghubungi dia hari ini untuk pinjaman apapun dan jumlah.
    Hubungi Ibu Amanda melalui salah satu email berikut. amandaloans@qualityservice.com atau amandarichardson686@gmail.com atau Anda dapat menghubungi saya melalui email saya untuk arahan lebih lanjut ikmahusnah@gmail.com

    BalasHapus
  2. Hubungi kami:
                                                via BBM INVITE: {D8980E0B}
                                                  WhatsApp: (+ 44) 7480 729811
                                                    Tel .... (+ 44) 7480 729811

    Apakah Anda memerlukan pinjaman yang sah, jujur, bereputasi dan mendesak? Pencarian Anda untuk pinjaman yang sah berakhir di sini hari ini karena kami di sini untuk memenuhi kebutuhan keuangan Anda. Jika Anda telah ditolak pinjaman oleh bank atau lembaga keuangan dengan alasan apa pun jangan khawatir lagi tentang masalah keuangan Anda karena kami adalah solusi untuk kemalangan finansial Anda. Kami telah menyediakan Miliaran (mata uang berbeda) dalam pinjaman bisnis kepada lebih dari 32.000 pemilik bisnis. Kami menggunakan teknologi risiko yang kami tentukan sendiri untuk memberi Anda pinjaman bisnis yang tepat sehingga Anda dapat tumbuh urusanmu. kami menawarkan pinjaman untuk semua jenis dengan tingkat bunga rendah dan juga jangka waktu untuk membayar kembali pinjaman. Apakah Anda memiliki kredit yang buruk? Apakah Anda memerlukan uang untuk membayar tagihan? Atau Anda merasa perlu memulai bisnis baru? Apakah Anda memiliki proyek yang belum selesai karena pendanaan yang buruk? Apakah Anda memerlukan uang untuk berinvestasi dalam spesialisasi apa pun yang akan menguntungkan Anda? ISKANDAR LESTARI LOAN COMPANY bertujuan untuk menyediakan layanan keuangan profesional yang sangat baik e_mail: (iskandalestari.kreditpersatuan@gmail.com)

    BalasHapus